Selasa, 15 Oktober 2013

TUGAS 1 : ETIKA PROFESI AKUNTANSI



Pengertian Etika?
Menurut Brooks (2007), etika adalah cabang dari filsafat yang menyelidiki penilaian normatif tentang apakah perilaku ini benar atau apa yang seharusnya dilakukan. Kebutuhan akan etika muncul dari keinginan untuk menghindari permasalahan – permasalahan di dunia nyata.
Encyclopedia of Philosophy mendefinisikan etika dalam tiga cara:
1. pola umum atau cara hidup, yang berbicara mengenai etika Buddha atau Kristen
2. seperangkat aturan perilaku atau kode etik, yang berbicara mengenai etika professional dan perilaku yang tidak beretika
3. penyelidikan tentang cara hidup dan aturan perilaku, yang berbicara mengenai bahwa etika adalah cabang filsafat yang sering diberi nama khusus mateathics.
Istilah etikaberasal dari bahasa Yunani kuno, bentuk tunggal kata ‘etika’ yaitu ethos, sedangkan bentuk jamaaknya yaitu ta etha. Arti dari bentuk jamaak inilah yang melatar-belakangi terbentuknya istilah yang oleh aristoteles dipakai untuk menunjukkan filsafat moral. Jadi, secara etimologis (asal usul kata), etika mempunyai arti yaitu ilmu tentang apa yang biasa dilakukan atau ilmu tentang adat kebiasaan (K, Bertens 2000)
Dalam Kamus Bahasa Indonesia yang lama (Poerwaderminta, sejak 1963 –mengutip dari Bartens 2000), etika mempunyai arti sebagai : “ilmu pengetahuan tentang asas-asas nakhlak (moral)”. Sedangkan dalam Kamus Bahasa Indonesia yang baru (Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1988 –mengutip dari Bartens 2000), mempunyai arti :
1. Ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk dan tentang hak dan kewajiban moral (akhlak)
2. Kumpulan asas atau nilai yang berkenaan dengan akhlak
3. Nilai mengenai benar dan salah yang dianut suatu golongan atau masyarakat.
Sumber : Brooks, Leonard J. 2007, Etika Bisnis & Profesi, Edisi 5, Penerbit Salemba Empat.
etika dibagi menjadi menjadi 2 yaitu :
1; ETIKA UMUM, yang berbicara secara umum mengenai kondisi-kondisi dasar manusia bagaimana manusia bertindak secara etis , bagaimana seorang manusia mengambil keputusan etis,teori-teori etika dan prinsip-prinsip moral besar yang menjadi pegangan bagi manusia dalam bertindak serta tolak ukur dalam menilai baik atau buruknya suatu tindakan.
2. ETIKA KHUSUS, merupakan penerapan prinsip-prinsip moral dasar dalam bidang kehidupan yang khusus. Dan etika ini dibagi menjadi 2 bagian yaitu :
            a. etika individual, yaitu menyangkut kewajiban dan sikap manusia terhadap dirinya sendiri.
            b. etika social, yaitu berbicara mengenai kewajiban, sikap dan pada perilakumanusia sebagai anggota umat manusia.
Pengetian Profesi?
Profesi adalah kata serapan dari sebuah kata dalam bahasa inggris. Profesi adalah pekerjaan yang membutuhkan pelatihan dan penguasan terhadap suatu pengetahuna khusus. Suatu profesi biasanya memiliki asosiasi profesi , kode etik, serta proses sertifikasi dan lisensi yang khusus untuk bidang profesi tersebut. Contoh profesi adalah peta bidang hokum, kedokteran, keuangan, militer, teknik, desainer, tenaga pendidik.
Seseorang yang memiliki suatu profesi tertentu, disebut professional. Walaupun begitu, istilah professional juga digunakan untuk suatu aktivitas yang menerima bayaran, sebagai lawan kata dari amatir. Contohnya adalah petinju professional menerima bayaran untuk pertandingan tinju yang dilakukannya, sementara olahraga tinju sendiri umunya tidak dianggap sebagai suatu profesi.

Pengertian Etika Profesi?
Etika Profesi pada hakikatnya adalah kesanggupan untuk secara seksama berupaya memenuhi kebutuhan pelayanan professional dengan keunggulan, kecermatan dan keseksamaan mengupayakan pengerahan keahlian dan kemahiran berkeilmuan dalam rangka pelaksanaan kewajiban masyarakat sebagai keseluruhan terhadap para warga masyarakat yang membutuhkannya, yang bermuatan empat kaidah pokok, yaitu :
          a. Pertama : profesi harus dipandang dan dihayati sebagai suatu pelayanan dengan tidak mengacu pamrih
          b. Kedua : selalu mengacu kepada kepentingan atau nilai-nilai luhur sebagai norma kritik yang memotivasi sikap dan tindakan
          c. Ketiga : berorientasi pada masyarakat sebagai keseluruhan
          d. Keempat : semangat solideritas antar sesame rekan seprofesi demi menjaga kualitas dan martabat profesi.
Sumber : ebooktake.biz/view/ebook.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar